Cerita Prasmul
Adu Pamer Event Kreatif di Babak Final CREATIONprasmul

Adu Pamer Event Kreatif di Babak Final CREATIONprasmul

Creative Event Competition (CREATIONprasmul) berhasil mengangkat potensi kreatif generasi muda Indonesia di bidang event. Ide-ide keren mereka dalam menciptakan sebuah event yang unik terlihat pada babak final yang diikuti sepuluh tim finalis hasil seleksi dari total 60 tim  SMA/sederajat dari seluruh Indonesia.

Pada ajang eksibisi yang digagas S1 Event Prasetiya Mulya, sepuluh tim finalis ini memamerkan rancangan event-nya di 5th Fl West Mall, Grand Indonesia selama dua hari pada tanggal 28 Februari — 1 Maret 2015. Konsep event yang ditampilkan oleh finalis pada CREATIONprasmul pun beragam mulai dari event budaya, olahraga, kuliner, fashion dan musik.  . Tak ketinggalan delapan tim yang sudah tereliminasi juga mendapatkan kesempatan meski sudah tidak masuk dalam penjurian pemenang.

Kesepuluh finalis tersebut, antara lain :SMAK 4 PENABUR, SMA Global Prestasi, SMA Don Bosco 3, SMA Santa Laurensia, SMA Santa Laurensia, SMA Athalia, SMA Kusuma Bangsa, SMA Madania, SMA PKP Jakarta Islamic School, dan SMAN 81 Jakarta. Tim tersebut dipilih berdasarkan hasil presentasi konsep event kreatif yang mereka miliki yang dinilai oleh juri yang berpengalaman di bidang event mulai dari pariwisata, brand activation, hingga penelitian mengenai event.

20150228_185359

Menurut Ketua Panitia CREATIONprasmul, Awaliyah Alifi,   final CREATIONprasmul dilakukan dalam bentuk pameran karena kegiatan ini dapat mengetahui sejauh mana kreativitas tim dalam merealisasikan konsep eventnya. Untuk menambah bobot kompetisi, semua tim juga diberikan kesempatan untuk melakukan promosi agar mendapatkan perhatian dan voting dari pengunjung sebagai juara favorit.  Di sinilah setiap tim harus bisa mempersiapkan realisasi konsep event hingga promosinya sebaik mungkin agar bisa mendapatkan nilai yang terbaik.

20150228_182221

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Dan, saat yang ditunggu-tunggu oleh para peserta pun tiba yaitu pengumuman pemenang CREATIONprasmul 2015. Juara 1 diraih oleh SMA Madania yang beranggotakan Raras Bunga Iswara dan Maula Nadya dengan konsep event “Forest Run”, yaitu dimana peserta acara berlari sejauh 5 kilometer untuk menanam 1 pohon di lokasi yang telah ditentukan.

SMA MADANIA

Juara kedua diraih oleh SMA Santa Laurensia  dengan anggota Michelle Tanuwidjaya, Anastasya Lavenia, dan Wilsa Naomi dengan konsep event “Kopi Darat”, yang merupakan acara untuk mengingatkan pengunjungnya pada tren di tahun 90-an.

SMA ST LAURENSIA

Juara ketiga diraih oleh SMA PKP Jakarta Islamic School dengan anggota Shafira Rosyid, Fillah Fernanada, dan Sylvia Bonetha dengan konsep event “AADP”, dengan ide mengadakan penampilan musik, permainan tradisional, serta berbagai kuliner di siang hari dengan memberikan atmosfer malam hari (gelap).

SMA PKP

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Tidak ketinggalan, juara favorit yang berasal dari voting pengunjung, penilaian booth, serta promosi di panggung dimenangkan oleh SMAN 2 Depok yang membawa konsep event budaya dengan nama ICAF (Indonesia Culture Art Festival), selain dekorasi booth yang menarik dan attraktif, tim yang beranggotakan El Varel Baby, Hasna Audita R, Jhosua Cavin D, dan Rivaldo T Kusuma ini juga memberikan penampilan yang unik saat melakukan promosi yaitu denga mengkombinasikan tarian saman yang diiringi oleh musik dari perkusi yang terdiri dari galon serta botol minuman.  Hadiah untuk masing-masing pemenang adalah Rp 15.000.000 (juara 1), Rp 10.000.000 (juara 2), Rp 7.000.000 (juara 3), dan Rp 3.000.000 (Juara Favorit).

Menurut  Alifi, CREATIONprasmul ingin menekankan pentingnya perencanaan event yang baik. Poin penting yang menjadi penilaian juri selain kreatifitas konsep, adalah realisasi konsep itu sendiri mulai dari membuat budget acara, timeline persiapan acara, pemilihan lokasi dan waktu, sponsor dan media partner yang sesuai, serta proyeksi keuntungan. Penilaian finalis secara keseluruhan meliputi kreatifitas konsep, desain booth, serta perencanaan event. Bagi para finalis 10 besar diberikan total waktu 20 menit untuk mempresentasikan konsep mereka serta menjawab pertanyaan juri.

“Se-kreatif apapun sebuah konsep jika tidak dibarengi dengan perencanaan yang baik maka realisasi konsep event akan menjadi hal yang sulit untuk diwujudkan,” ujar mahasiswa S1 Prasetiya Mulya ini.

Alifi berharap CREATIONprasmul yang diselenggarakan oleh S1-Event Prasetiya Mulya bisa mengasah kreativitas siswa-siswi SMA dalam mengadakan event kreatif di Indonesia.

“Saat ini ada banyak kompetisi yang digelar di Indonesia khususnya bagi generasi muda,  ini tentu menjadi hal positif bagi generasi muda Indonesia untuk terus bersaing secara sportif serta mengembangkan diri menjadi lebih baik lagi,” tutup Alifi

20150228_173327

Selain menawarkan ide-ide segar, CREATIONprasmul juga menyuguhkan talkshow dari para praktisi event untuk para pengunjung seperti William Ernest Silanoe dari Broadway Entertainment, Diaz Parzada dari Jakarta Fashion Week, dan Masany Audri dari Deteksi Jawa Pos. Sesaat sebelum pengumuman pemenang, pengunjung juga dihibur dengan penampilan HiVi! sebagai bintang tamu.

Add comment

Translate »