Cerita Prasmul
Mahasiswi S1 Finance Prasetiya Mulya Bersinar di Ajang Internasional ICMSS 2017

Mahasiswi S1 Finance Prasetiya Mulya Bersinar di Ajang Internasional ICMSS 2017

Prestasi kembali datang dari Mahasiswi Universitas Prasetiya Mulya. Adalah Nathania Lamerta, Richelle Sarah Samtani dan Silvia Dwiputri yang merupakan Mahasiswi S1 Finance angkatan 2013 berhasil bersinar di posisi ke II dalam ajang Indonesia Capital Market Student Studies (ICMSS) ke 16, yang digelar pada 19-25 Februari 2017.

Indonesia Capital Market Student Studies Ke-16 yang digelar FEB UI

Indonesian Capital Market Student Studies (ICMSS) merupakan ajang tahunan yang dihelat Management Student Society — Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia. Acara yang digadang-gadang sebagai ajang tertua dan terbesar di UI ini fokus untuk mengangkat isu-isu pasar modal di Indonesia. Menginjak tahun ke-16, ICMSS membawa tema “Market Deepening: The Centerpiece of Financial Market Reinforcement.”

Dengan tema tersebut, 3 dara dari S1 Finance Prasmul ini bergelut bersama tim lainnya yang bahkan berasal dari luar Indonesia dalam kompetisi equity research report. Tahap awal dari kompetisi ini adalah membuat preliminary report untuk memilih 20 delegasi terbaik. Setelah lolos menjadi satu diantara delegasi terbaik, mereka kemudian menghadapi rangakain tantangan selanjutnya, yaitu presentasi dan studi kasus “ Kami presentasi di depan juri untuk  menentukan 6 besar. Setelah berhasil lolos, kami menjalani case study. Dari hasil analisis tersebut akan dipilih tim 3 besar” papar Silvia.

Dalam kompetisi ini, setiap tim harus menganalisis satu perusahaan publik atau emiten pasar modal. Adapun PT Matahari Department Store Tbk (LPPF:IJ) adalah subjek yang sahamnya harus dianalisa oleh Nathania, Richelle dan Silvia. Menurut ketiga mahasiswi Prasmul ini, tantangan terbesar dalam menganalisa adalah mencari celah dalam menganalisis value perusahaan kedepannya “ Tidak semua informasi bisa kami peroleh sekalipun ini perusahaan terbuka, sehingga agak sulit untuk melihat prospek dari inovasi-inovasi yang dilakukan perusahaan terhadap performa jangka panjang perusahaan,”pungkas mereka.

Mengingat ajang ini merupakan kompetisi internasional, maka tingkat kesulitan yang dirasa ketiga mahasiswi Prasmul ini juga semakin meningkat. Mereka satu suara ketika ditanya mengenai lawan tereberat “Semua tim merupakan kompetitor yang berat, dengan keunggulan dan kelemahan masing-masing, tapi yang paling menonjol menurut kami adalah tim delegasi dari Filipina” Tutur mereka.

Meski terbilang banyak tantangan,  banyak momen seru dan membekas di benak ketiga mahasiswi Prasetiya Mulya ini, salah satunya mendapat kesempatan menjalin pertemanan dengan mahasiswa lintas universitas bahkan lintas negara “ Kami mendapat kesempatan satu kelompok dengan teman-teman baru pada saat mengerjakan case mengenai Fin-Tech. Rasanya seru bisa berbagi pandangan tentang industri yang sedang aggressively growing , apalagi dengan hadirnya delegates dari mancanegara. Mereka juga berbagi perspektif tentang perbandingan posisi Fin-tech di Indonesia dengan negara lain.”

Chemistry yang terjalin antara ketiga mahasiswi ini memang tidak perlu diragukan lagi, setelah sebelumnya pernah mengikuti kompetisi finance sejenis secara bersama-sama, kolaborasi Richelle, Silvia dan Nathania berhasil menyabet posisi juara dalam ajang ini. Mereka berhasil membawa pulang hadiah sebesar US$ 700 beserta pengalaman berharga yang tak ternilai harganya “ Pastinya mendapat banyak pengetahuan dan  teman baru, kami juga mendapat kesempatan presentasi di depan jajaran orang-orang hebat di Kemenkeu ,” ungkap mereka.

Mereka tidak menampik bahwa bekal ilmu yang mereka dapatkan selama perkuliahan di Prasmul-lah yang menjadi salah satu kunci suksesnya ” Banyak mata kuliah yang berguna dalam menjalani kompetisi ini, seperti  mata kuliah Security Analysis, karena itu yang digunakan untuk cari fair value perusahaan. Apalagi di semester 5, kami sudah diwajibkan untuk melakukan analisis perusahaan juga untuk tugas. Selama membuat paper awal, kami juga melakukan konsultasi ke salah satu FM, itu juga sangat berguna untuk memantapkan paper kami,” tutup mereka.

Selamat, teman-teman! Kesuksesan kalian pastinya bisa menambah semangat dan menginspirasi Prasmulyan lainnya. Semangat gaungkan nama Prasetiya Mulya di prestasi-prestasi selanjutnya.(*VIO)

Sumber foto: Divisi Student Engagement

 

Add comment

Translate »